🎊 Apa Yang Dilakukan Ki Hajar Dewantara
IMPLEMENTASI TRILOGI PENDIDIKAN KI HAJAR DEWANTARA PADA SMK TAMANSISWA DI KOTA TEBING TINGGI Oleh: Tri Ananda Putri Mhd. Ihsan Syahaf Nasution ABSTRAK Implementasi Trilogi Pendidikan Ki Hajar Dewantara dari perilaku pamong sebagai Ing Ngarso Sung Tuladha terlihat dari keteladanan pamong SMK TI Tamansiswa yang memiliki sikap bertanggung.
Dari sejarah, kita tahu bahwa salah satu tokoh legendaris dalam dunia pendidikan adalah Ki Hajar Dewantara. Ki Hajar Dewantara menginsiasi pendirian Taman Siswa di Yogyakarta sebagai tempat belajar masyarakat. Berikut kumpulan kutipan quotes Ki Hajar Dewantara tentang pendidikan. 1. Didalam hidupnya anak-anak ada tiga tempat pergaulan yang
Ki Hajar Dewantara atau KHD percaya bahwa pendidik bukan hanya seorang pengajar, tetapi juga pemandu dan pembimbing dalam perjalanan belajar muridnya. Filosofi menuntun bukan sekadar transfer pengetahuan, tetapi lebih pada membentuk karakter dan membantu murid mengembangkan potensi maksimal mereka.
pendidikan yang ada di tempat lain (Ki Hadjar Dewantara, 2004: 71). Sehingga pendidikan dalam keluarga harusnya mampu menjadi pondasi yang kuat yang ada dalam diri anak dalam kehidupan yang akan
Sedangkan apa yang dilakukan Finlandia terkait dunia pendidikan sudah ada sebelumnya yang dituliskan oleh Ki Hajar Dewantara. Apa saja yang dikampanyekan dan dikerjakan oleh Finlandia terkait dunia pendidikan, jauh sebelum hal tersebut ada ternyata semua itu telah dituliskan oleh seseorang yang bernama Ki Hajar Dewantara.
Salah satu filsuf dari timur yang cukup terkenal di antaranya Ki Hajar Dewantara. Dengan gagasan-gagasan filsafat pendidikan Ki Hajar Dewantara menjadi landasan yang cukup kokoh bagi dunia dan praktisi Pendidikan di Indonesia. Meskipun pada dewasa ini, proses Pendidikan terinfiltrasi pada oleh determinasi filosofis barat.
Pendidikan yang dilaksanakan di Indonesia diharapkan sejalan dengan pemikiran Ki Hadjar Dewantara, yaitu: Pertama, pendidikan harus mengupayakan peserta didik memiliki budi pekerti luhur, nilai-nilai agama, norma sopan santun, adat istiadat, budaya, Pancasila, maupun nilai-nilai kemanusiaan universal. Kedua, pendidikan harus bisa mengembangkan
PEMIKIRAN KI HADJAR DEWANTARA. Sebagai pemantik proses refleksi tersebut, mari kita ingat-ingat kembali pengalaman ketika kita bersekolah. Jawaban pertanyaan berikut tidak perlu ditulis namun tetap perlu dilakukan dengan sungguh-sungguh.
Berdasarkan konsep Ki Hajar Dewantara, anak hidup dan tumbuh menurut kodratnya sendiri, pendidik hanya dapat merawat dan menuntut tumbuhnya kodrat itu. Pembelajaran dengan paksaan akan menimbulkan motivasi semu pada anak dan mematikan gairah belajar (Islam, 2019, pp. 31--32).
Salah satu cara yang dipandang mungkin dan bisa dilakukan adalah kembali pada hakikat ajaran – ajaran luhur Ki Hajar Dewantara dengan menerapkannya di dalam semua aspek pendidikan di sekolah Ki Hajar Dewantara sebagai pendidik asli Indonesia, melihat manusia lebih pada sisi kehidupan psikologiknya.
Menurut Ki Hajar Dewantara, progressivism diartikan sebagai ilmu pengetahuan yang mampu menumbuhkan kemajuan, kemajuan itu sendiri merupakan bagian dari kebudayaan (Wulandari, 2021). Pemikiran Ki
Berkat jasa-jasanya di bidang pendidikan, Presiden Soekarno lantas memberi gelar Bapak Pendidikan Nasional kepada Ki Hajar Dewantara pada tahun 1959. Tanggal lahirnya pun kini diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional, serta semboyan ciptaannya, tut wuri handayani, dijadikan slogan Kementerian Pendidikan Nasional Indonesia.
XniZ.
apa yang dilakukan ki hajar dewantara